Antara Anyer dan Depok

Melanjutkan cerita Refresing, walaupun gw tidak mempunyai kemampuan untuk mendongeng, tapi gw mencoba sedikit bercerita tentang perjalanan acara tahunan jambore yang berlangsung di pantai anyer. Mungkin ada yang sidikit merasa aneh, kok cuaca lagi kaya ginih (musim hujan) ditambah musibah banjir yang melanda ibu kota jakarta dan juga melanda beberapa daerah lainnya di indonesia, gw malah jalan-jalan kedaerah pantai yang akhir-akhir ini sebagian orang rada-rada parno kalo denger tentang pantai. Paling tidak pertanyaan seperti ini terlontar dari beberapa temen gw yang merasa kalo gw dan temen-temen kantor nekad tertandang kepantai anyer.

Acara Jambore Anyer ini berlangsung dari tanggl 3-4 Februari 2007, keberangkatan ke anyer dimulai dari pasca dan kami sudah berkumpul mulai jam 8 pagi, tapi karena harus menunggu beberapa orang lagi yang belum kelihatan batang hidungnya, maka perjalanan mundur dari jadwal semula, dan akhirnya sekitar jam 10.00 kami pun berangkat akibatnya sampai di lokasi jambore yaitu pondok layung anyer ikut-ikutan molor ditambah diperjalan sedikit ngantri di tol (gw lupa nama tolnya, arah ke BSD deh kalo engga salah) yang disebabkan jalan tolnya kebanjiran juga sehingga jalannya merayab.

Sesampainya di pondok layung, kami langsung beres-beres dan jam 13:00 kami semua menuju ke daerah lembah hijau untuk makan siang disana yang akan dilanjutkan dengan acara outbound yang dipandu oleh tim outbon lembah hijau. Pada acara outbound ini, kegiatanya cukup menguras tenaga karena kudu gelantungan make tambang segala, trus ngeleatin kolam-kolam wah pokonya bikin lemezzz nih otot-otot yang sampai sekarang serasa remuk-remuk nih otot.

Acara outbound selesai sekitar pukul 16:00 dan kami pun pulang menuju penginapan dengan berjalan kaki. Sesampainya di penginapan, gw langsung buka baju tapi masih bercelanadan nyebur dipantai ampe kulit kaki dan tangan peot-peot. Abis puas nyebur-nyebur di pantai gw nyebur di kolam renang itung-itung buat bersihin pasir-pasir yang nempel lalu mandi dan istirahat.

Malemnya kamu mengadakan acara api unggun di pinggir pantai, didalamnya diisi oleh acara lomba kostum dimana setiap orang diadu kekreatifan masing-masing memakai kostum yang rada-rada aneh, lumayan sih hadiah buat loba kostum ini dapat duit, danyang menang si sobar dengan pakaian kebaya emaknya, trus yang keduanya si sarif dengan pakaian ala pengamen dengan baju yang sengaja di robek-robek, dan posisi ketiga dimenang kan mumuh dengan kostum ala sipitung. Setelah loba kostum selesai barulah kami tuker-tukeran kado yang telah dibawa oleh masing-masing orang.

Api unggun telah usai, acara dilanjutkan dengan bakar-bakar jagung yang diselingi dengan alunan gitar dan gelegar suara-suara artis pasca. Karena hujan sudah mulai turun, kami semua masuk kedalam villa, dan disanan di gelar acara masing-masing, ada yang nonton film. ada yang maen gapleh trus ada juga yang amen remi.

Karena waktu sudah menunjukan pukul 1:00, kami pun pergi ke penginapan masing-masing, termasuk gw langsung saja terkelapar diatas kasur yang empuk untuk melepas lelah setelah seharian dipenuhi dengan acara yang menguras tenaga.

Paginya, masih dalam acara yang bebas, kami melakukan aktifitas masing-masing, ada yang maen bola, ada yang berenang, ada yang sekedar menikmati kopi panas, ada yang berjalan-jalan menelusuri pesisir pantai. Dan setelah jam menunjukan pukul 8:30, kami semua berkumpul untuk melanjutkan kegiatan jambore yang akan diisi dengan beberapa perlombaan seperti tarik tambang, lomba balapan karung, loba balapan bakiak dan diakhiri dengan loba perang bantal diatas kolam renang.

Setelah acara bebagai macam perlobaan selesai, kami semua istirahat tapi ada juga beberapa orang masih menikmati jalan-jalan atau sengaja membeli sesuatu buat oleh-oleh untuk orang-orang rumah yang tanpa lelah menanti. Acara pun selesai, kamu kembali menuju depok dengan keberangkatan sekitar puku 13:30.